Klinik Gigi SATU Dental

Penyebab dan Cara Mengatasi Gusi Bengkak pada Anak dengan Aman

Penyebab dan Cara Mengatasi Gusi Bengkak pada Anak dengan Aman

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Breadcrumb

Gusi bengkak adalah masalah umum yang sering dialami si kecil. Kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit pada anak, sehingga perlu segera ditangani.

 

Kali ini, Klinik Gigi SATU Dental akan menjelaskan ciri-ciri gusi bengkak pada anak, penyebabnya, serta memberikan beberapa cara aman untuk mengatasi masalah ini.

Table of Contents

Ciri-ciri Gusi Bengkak pada Anak

Selain menjadi lebih rewel dan menolak makan, ada ciri-ciri gusi bengkak pada si kecil yang dapat diperhatikan, antara lain:

 

  • Pembengkakan: Gusi anak yang bengkak akan tampak lebih besar dari biasanya. Pada beberapa kasus yang lebih parah, pembengkakan dapat meluas ke area sekitarnya, seperti pipi atau wajah.

  • Perubahan warna dan tekstur gusi: Gusi yang mengalami pembengkakan biasanya lebih merah daripada biasanya. Selain itu, gusi yang bengkak juga dapat terasa lebih kasar atau mengalami perubahan tekstur. 

  • Pendarahan: Gusi bengkak juga dapat menyebabkan pendarahan. Sentuhan pada area yang bengkak biasanya akan terasa lunak dan nyeri. 

  • Nyeri dan sensitivitas: Anak mungkin merasa nyeri saat menyentuh atau mengunyah makanan di daerah yang terkena gusi bengkak. Sensitivitas gusi juga dapat menyebabkan anak sulit makan atau minum. 

  • Bau napas tidak sedap: Akibat adanya proses infeksi atau peradangan, anak dapat merasa tidak nyaman di mulutnya. Hal ini dapat mengakibatkan sensasi mulut pahit, rasa asam, mulut kering, dan lidah berwarna putih, yang pada gilirannya dapat menyebabkan bau napas yang tidak sedap. 

Penyebab Gusi Bengkak pada Anak

Penyebab Gusi Bengkak pada Anak

Gusi bengkak pada anak biasanya disebabkan oleh berbagai kondisi medis, seperti infeksi atau penyakit pada gusi.

 

Anak-anak yang mengalami gusi bengkak disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter. Berikut adalah beberapa penyebab gusi bengkak pada anak:

1. Tumbuh Gigi

Tumbuh gigi pada anak bisa menyebabkan gusi bengkak dan meradang. Gejala lain yang mungkin terjadi adalah banyak mengeluarkan air liur, menggigit benda di sekitarnya, rewel, batuk, dan demam.

2. Sisa-sisa Makanan yang Tertinggal di Gigi

Sisa-sisa makanan yang menempel di gigi dapat menyebabkan iritasi dan pembengkakan di sekitar gusi anak. Membersihkan gigi setelah makan sangat penting untuk mencegah ini. 

3. Gingivitis

Gingivitis adalah peradangan gusi yang disebabkan oleh penumpukan plak di sekitar gigi. Jika tidak diobati, gingivitis dapat menyebabkan pembengkakan gusi pada anak. 


Baca juga: Karang Gigi: Penyebab, Gejala dan Cara Membersihkan Karang Gigi

4. Kekurangan Nutrisi

Kekurangan nutrisi, terutama kekurangan vitamin B dan C, dapat menjadi penyebab anak mengalami gusi bengkak. Kadar vitamin C yang rendah dapat menyebabkan penyakit skorbut dan penyakit gusi.

Konsumsi makanan yang bergizi seimbang dan kaya akan nutrisi dapat membantu mengatasi kondisi ini.

5. Infeksi Gigi

Infeksi gigi seperti karies atau abses dapat menyebabkan gusi menjadi bengkak. Bakteri yang berkembang pada gigi yang terinfeksi dapat merusak jaringan gusi dan menyebabkan peradangan.

6. Perubahan Hormon

Perubahan hormon pada masa pubertas atau menstruasi juga dapat menyebabkan anak atau remaja mengalami gusi bengkak. Terapi hormonal atau suplemen vitamin dapat membantu mengatasi kondisi ini.

7. Bahan pada Produk Pembersih Gigi

Bahan-bahan dalam produk pembersih gigi anak dapat menyebabkan iritasi dan reaksi alergi pada gusi.

Orangtua disarankan untuk memeriksa bahan-bahan yang terkandung dalam produk pembersih gigi anak dan berkonsultasi dengan dokter jika gusi anak mengalami pembengkakan.

8. Kondisi Medis

Beberapa kondisi medis tertentu, seperti leukemia, juga dapat menyebabkan pembengkakan gusi. Penting untuk mengonsultasikan dokter untuk mendiagnosis penyebab gusi bengkak dan mendapatkan pengobatan yang tepat.

Cara Mengatasi Gusi Bengkak pada Anak

Cara Mengatasi Gusi Bengkak pada Anak

Ada banyak cara mengatasi gusi bengkak, baik itu cara umum untuk pertolongan pertama, sesuai penyebabnya, bahkan dengan penggunaan obat untuk meredakan nyeri sementara. 

 

Cara umum atau pengobatan pertama untuk mengatasi gusi bengkak pada anak antara lain:

 

  • Membersihkan gigi dan gusi dengan lembut: Penting untuk menjaga kebersihan mulut anak dengan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi khusus anak. Bersihkan gigi dan gusi dengan lembut setidaknya dua kali sehari. 

  • Berkumur dengan air garam hangat: Menggunakan air garam hangat sebagai kumur-kumur dapat membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri di area yang terkena.

  • Kompres dingin: Tempelkan kompres dingin pada area yang bengkak selama 10-15 menit beberapa kali sehari. Hal ini dapat membantu mengurangi pembengkakan dan mengurangi rasa sakit.

  • Berikan makanan lunak dan dingin: Berikan makanan yang lembut dan dingin kepada anak. Makanan ini dapat membantu meredakan ketidaknyamanan dan mengurangi pembengkakan.

  • Hindari makanan dan minuman yang terlalu panas: Makanan atau minuman yang terlalu panas dapat meningkatkan rasa sakit pada gusi yang bengkak. Pastikan untuk memberikan makanan dan minuman pada suhu yang nyaman bagi anak.

  • Konsultasikan dengan dokter gigi: Jika anak dicurigai mengalami gusi bengkak, segera berkonsultasi dengan dokter gigi. Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan memberikan diagnosis yang tepat.

Baca juga: Cara Menyikat Gigi yang Benar dan Baik

 

Cara tambahan untuk mengatasi gusi bengkak pada anak berdasarkan penyebabnya antara lain:

 

  • Jika gusi bengkak disebabkan oleh tumbuh gigi, orangtua bisa berikan teether atau mainan yang bisa digigit untuk membantu meredakan rasa gatal pada gigi yang sedang tumbuh. Lalu, hindari memberikan obat pereda nyeri secara sembarangan kepada anak.

  • Jika disebabkan oleh infeksi gigi, maka segera bawa anak ke dokter gigi untuk mendapat perawatan saluran akar atau pencabutan gigi yang terinfeksi. Dokter gigi mungkin akan meresepkan obat pereda nyeri untuk meredakan rasa sakit pada anak.

  • Jika gusi bengkak disebabkan oleh radang gusi, pastikan anak menyikat gigi dengan pasta gigi fluoride dan melakukan flossing untuk membersihkan sela-sela gigi. Dokter gigi juga dapat meresepkan obat kumur antiseptik yang aman untuk anak untuk membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan pada gusi.

Baca juga: 10 Rekomendasi Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride

 

  • Jika gusi dirasa bengkak akibat oleh kekurangan nutrisi, berikan anak makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, termasuk buah, sayuran, biji-bijian, dan protein sehat. Jika diperlukan, konsultasikan dengan dokter gigi atau ahli gizi untuk menentukan apakah anak membutuhkan suplemen vitamin dan mineral tambahan.

  • Jika disebabkan oleh infeksi jamur, dokter dapat meresepkan obat pereda nyeri atau obat antijamur yang sesuai. Pastikan anak mengonsumsi cukup cairan untuk mencegah dehidrasi dan membantu sistem kekebalan tubuh melawan infeksi.

Ada beberapa rekomendasi obat sakit gigi anak yang bisa digunakan sebagai pereda nyeri sementara, antara lain:

 

  • Paracetamol atau Acetaminophen – Paracetamol dapat diberikan kepada anak berusia 2 bulan hingga 12 tahun atau lebih, dengan dosis yang sesuai dengan usia anak. Sebelum memberikan paracetamol kepada anak, penting untuk membaca petunjuk dosis dan penggunaan yang tertera pada kemasan.
  • Ibuprofen – Jika anak sudah mencapai usia yang sesuai, dokter gigi mungkin meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid seperti ibuprofen untuk mengurangi pembengkakan dan nyeri. Ikuti anjuran pakai karena ibuprofen memiliki efek yang lebih kuat dibanding dengan paracetamol.
  • Obat pereda nyeri topikal – Gel pereda nyeri topikal yang mengandung benzokain atau lidokain dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit pada area yang bengkak.

  • Obat kumur antiseptik – Dokter gigi mungkin akan merekomendasikan obat kumur antiseptik yang mengandung bahan aktif seperti klorheksidin. Obat ini membantu membunuh bakteri di mulut dan mengurangi peradangan.

    Namun, sangat penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter gigi sebelum memberikan obat apa pun kepada anak. Dokter gigi akan memberikan dosis yang tepat sesuai dengan usia dan berat badan anak.

Untuk mendapatkan perawatan gusi terbaik, penting untuk memilih tempat pemeriksaan gigi yang terpercaya dan berkualitas. Kunjungilah klinik gigi terbaik untuk mendapatkan layanan perawatan gigi dan gusi terbaik.

 

Kamu bisa mengunjungi cabang Klinik Gigi SATU Dental yang ada di Jakarta, Bogor, Depok, Cibubur, Tangerang, dan juga Bekasi. Dapatkan perawatan gigi dan gusi terbaik dengan datang ke klinik gigi profesional!

Cabang Klinik Gigi SATU Dental

Buat Jadwal di Klinik SATU Dental