Klinik Gigi SATU Dental

4 Cara Mengatasi Radang Gusi pada Anak, Penyebab dan Cara Mencegahnya

4 Cara Mengatasi Radang Gusi pada Anak, Penyebab dan Cara Mencegahnya

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Breadcrumb

Radang gusi adalah kondisi umum yang dapat mempengaruhi anak-anak. Radang gusi pada anak dapat menyebabkan rasa sakit, peradangan, dan bahkan kerusakan pada jaringan gusi. Namun, dengan perawatan yang tepat dan pencegahan yang benar, kita dapat membantu anak-anak mengatasi masalah ini dengan efektif.

 

Kali ini, Klinik Gigi SATU Dental akan membahas penyebab radang gusi pada anak, cara mengatasinya, serta beberapa langkah pencegahan yang dapat diambil untuk menjaga kesehatan gusi mereka.

Table of Contents

Penyebab Radang Gusi pada Anak

Beberapa penyebab umum terjadinya radang gusi pada anak antara lain adalah:

 

  • Kurangnya kebersihan mulut – Salah satu penyebab utama radang gusi pada anak adalah kurangnya kebersihan mulut yang baik. Ketika anak tidak menjaga kebersihan mulut dengan baik, sisa makanan dan bakteri akan menumpuk di sekitar gusi, menyebabkan peradangan dan radang gusi.

  • Plak gigi – Plak gigi adalah lapisan lengket yang terbentuk di permukaan gigi. Jika plak tidak dihilangkan dengan sikat gigi yang benar, bakteri di dalamnya dapat menyebabkan peradangan gusi dan radang.

  • Infeksi gigi – Infeksi gigi seperti gigi berlubang atau abses gigi juga dapat menjadi penyebab radang gusi pada anak. Infeksi ini dapat menyebar ke jaringan gusi, menyebabkan peradangan dan radang.

  • Perubahan hormon – Pada masa pubertas, perubahan hormon dalam tubuh anak dapat mempengaruhi kesehatan gusi. Hormon yang tidak seimbang dapat membuat gusi lebih rentan terhadap peradangan dan radang.

4 Cara Mengatasi Radang Gusi pada Anak

4 Cara Mengatasi Radang Gusi pada Anak

Berikut Klinik Gigi SATU Dental paparkan 4 cara mengatasi radang gusi pada anak dengan beberapa langkah perawatan yang dapat dilakukan ini:

1. Pembersihan Gigi

Langkah pertama dalam perawatan radang gusi adalah pembersihan gigi yang efektif. Ini melibatkan teknik pembersihan gigi tanpa operasi, yang bertujuan untuk menghilangkan plak dan karang gigi yang dapat menyebabkan iritasi pada gusi. Beberapa teknik yang umum digunakan meliputi:

 

  • Scaling gigi: Prosedur ini dilakukan untuk menghilangkan karang gigi yang terbentuk di atas dan di bawah garis gusi.

  • Root planning: Prosedur perawatan akar ini bertujuan untuk menghaluskan bintik-bintik kasar pada permukaan akar gigi dan menghilangkan plak serta karang gigi.

  • Laser: Penggunaan laser dapat membantu menghilangkan karang gigi dengan rasa sakit dan perdarahan yang lebih sedikit dibandingkan scaling gigi dan root planning.

2. Penambalan Gigi

Jika gigi anak tidak rata, hal ini dapat mengiritasi gusi dan mempersulit pembersihan plak dan karang gigi. Dokter gigi dapat merekomendasikan perbaikan gigi dengan melakukan tambal gigi untuk mengatasi masalah ini.

3. Pengobatan dengan Obat

Terdapat beberapa obat yang dapat digunakan untuk mengatasi radang gusi pada anak, antara lain:

 

  • Obat kumur antiseptik dengan kandungan chlorhexidine, yang digunakan untuk mendisinfeksi mulut.

  • Timed-release antiseptic chips dengan kandungan klorheksidin, yang diberikan setelah menjalani root planning.

  • Microspheres antibiotik dengan kandungan minosiklin, yang diberikan setelah menjalani scaling atau root planning.

  • Antibiotik oral, digunakan untuk mengobati area peradangan gusi yang tidak sembuh dengan baik.

  • Doksisiklin, merupakan antibiotik yang dapat melindungi enzim gigi dari kerusakan.

Baca juga: 10 Obat Sakit Gigi yang Ampuh dan Aman

4. Operasi

Pada kondisi radang gusi yang lebih serius, dokter gigi dapat merekomendasikan operasi, seperti:

 

  • Operasi flap: Pada prosedur ini, gusi diangkat untuk menghilangkan plak dan karang gigi dari kantong gigi. Setelah itu, gusi dikembalikan ke posisi semula dan dijahit.

  • Cangkok tulang dan jaringan: Digunakan jika gigi dan rahang mengalami kerusakan yang parah dan tidak dapat disembuhkan dengan perawatan lainnya.

Cara Mencegah Radang Gusi pada Anak

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah radang gusi pada anak:

 

  • Perhatikan kebersihan mulut – Ajarkan anak untuk menyikat gigi secara teratur dan mengajak mereka untuk membilas mulut setelah makan. Pastikan mereka menggunakan sikat gigi yang cocok untuk usia mereka dan mengganti sikat gigi secara teratur.

  • Batasi konsumsi makanan manis dan lengket – Makanan manis dan lengket seperti permen, cokelat, dan kue dapat meningkatkan risiko radang gusi pada anak. Batasi konsumsi makanan ini dan ajarkan anak tentang pentingnya makan makanan sehat.

  • Periksakan ke dokter gigi secara teratur – Periksakan gigi anak ke dokter gigi setidaknya dua kali setahun. Dokter gigi dapat memeriksa kesehatan gigi dan gusi anak, serta memberikan saran tentang langkah-langkah pencegahan yang lebih spesifik untuk anak.

  • Berikan makanan yang sehat – Makanan berkalsium dan bernutrisi seperti buah-buahan, sayuran, dan produk susu yang rendah lemak dapat membantu menjaga kesehatan gusi anak. Pastikan anak mendapatkan diet seimbang yang mencakup semua nutrisi penting.

  • Hindari kebiasaan menghisap jempol atau menggigit kuku – Kebiasaan menghisap jempol atau menggigit kuku dapat menyebabkan tekanan berlebih pada gusi, yang dapat menyebabkan peradangan. Ajak anak untuk menghindari kebiasaan ini.

  • Berikan perlindungan saat bermain olahraga – Jika anak berpartisipasi dalam olahraga kontak atau olahraga yang melibatkan risiko cedera pada mulut, pastikan mereka menggunakan pelindung mulut. Pelindung mulut akan membantu melindungi gusi dan gigi anak dari trauma yang dapat menyebabkan radang gusi.

Baca juga: Cara Menyikat Gigi yang Benar dan Baik

Komplikasi Radang Gusi pada Anak

Jika radang gusi pada anak tidak diobati dengan baik, dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius. Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi adalah:

 

  • Kerusakan gigi – Radang gusi yang tidak diobati dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan penyangga gigi, yang dapat mengakibatkan gigi goyang atau bahkan tanggal.

  • Abses gusi – Infeksi yang tidak diobati dapat berkembang menjadi abses gusi, yang merupakan kantung berisi nanah di dalam jaringan gusi. Abses gusi dapat menyebabkan rasa sakit hebat dan memerlukan perawatan medis segera.

  • Masalah gigi permanen – Jika radang gusi pada anak terjadi pada gigi-gigi permanen yang baru tumbuh, dapat menyebabkan masalah jangka panjang pada kesehatan gigi mereka. Radang gusi yang parah dapat mempengaruhi perkembangan gigi dan menyebabkan masalah seperti gigi berjejal atau maloklusi.

Penting untuk memilih tempat pemeriksaan gigi yang dapat dipercaya dan berkualitas agar anak bisa mendapatkan perawatan gigi terbaik. 

 

Untuk itu, disarankan untuk mengunjungi klinik gigi terbaik guna mendapatkan layanan perawatan gigi dan gusi yang optimal. 

 

Kunjungi cabang Klinik Gigi SATU Dental yang tersebar di berbagai lokasi, seperti Jakarta, Bogor, Depok, Cibubur, Tangerang, dan Bekasi. Dengan datang ke klinik gigi profesional, anak bisa mendapatkan perawatan gigi dan gusi yang terbaik.

Cabang Klinik Gigi SATU Dental

Buat Jadwal di Klinik SATU Dental