Klinik Gigi SATU Dental

Penyebab Gigi Keropos di Usia Muda, Ada Apa Saja

Penyebab Gigi Keropos di Usia Muda, Ada Apa Saja?

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Breadcrumb

Masalah gigi keropos atau gigi berlubang sering dianggap sebagai masalah yang hanya dialami oleh orang dewasa atau orang tua. Namun, kenyataannya, gigi keropos juga dapat terjadi pada usia muda. Penyebab gigi keropos di usia muda bisa sangat beragam, mulai dari kebiasaan sehari-hari hingga faktor kesehatan lainnya. 

Kondisi ini tentu sangat mengganggu dan berisiko menurunkan kualitas hidup. Untuk itu, penting untuk mengenali berbagai penyebab gigi keropos di usia muda dan cara mencegahnya. Temukan info selengkapnya dengan menyimak artikel ini sampai selesai, ya.

Table of Contents

Penyebab Gigi Keropos di Usia Muda

Gigi keropos di usia muda dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang memengaruhi kesehatan gigi dan mulut. Beberapa penyebab utama yang sering terjadi antara lain sebagai berikut:

1. Kekurangan Kalsium

Kalsium merupakan mineral yang berperan penting dalam menjaga kesehatan gigi dan tulang. Kekurangan kalsium dalam tubuh dapat menyebabkan gigi menjadi lebih rentan terhadap keropos. Pada usia muda, kekurangan kalsium bisa terjadi akibat pola makan yang tidak seimbang, di mana konsumsi makanan yang mengandung kalsium rendah. 

Tanpa kalsium yang cukup, enamel gigi akan melemah dan menyebabkan gigi mudah berlubang. Asupan kalsium yang memadai di masa muda sangat penting untuk menjaga kekuatan gigi.

Baca Juga: 12 Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi dan Mudah Didapatkan

2. Gigi Kekurangan Kandungan Fluoride

Fluoride adalah senyawa yang membantu memperkuat enamel gigi dan mencegah kerusakan. Pada usia muda, jika seseorang kurang mendapatkan fluoride, baik dari air minum maupun pasta gigi, gigi akan lebih mudah mengalami kerusakan. Studi dari J Public Health Dent., menunjukkan bahwa paparan fluoride yang cukup dapat mengurangi resiko keropos gigi dan kerusakan lainnya, sehingga sangat penting untuk menjaga kadar fluoride yang optimal di dalam tubuh.

Baca Juga: 11 Rekomendasi Pasta Gigi yang Mengandung Fluoride

3. Gaya Hidup Tidak Sehat

3. Gaya Hidup Tidak Sehat

Percaya atau tidak, penyebab gigi keropos di usia muda sering kali disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. Konsumsi makanan dan minuman manis yang berlebihan, kebiasaan merokok, serta kurangnya aktivitas fisik adalah beberapa faktor yang dapat memperburuk kondisi gigi. 

Makanan yang tinggi gula dapat mempercepat proses pembusukan gigi, sementara merokok dapat mengurangi aliran darah ke gusi, sehingga meningkatkan risiko gigi keropos. Penelitian menunjukkan bahwa individu yang memiliki kebiasaan merokok atau pola makan tidak sehat cenderung memiliki masalah gigi lebih banyak.

4. Xerostomia

Xerostomia, atau kekeringan mulut adalah kondisi yang dapat menyebabkan gigi lebih rentan terhadap kerusakan. Saliva atau air liur berfungsi sebagai pelindung alami gigi, membantu membersihkan sisa makanan, serta mengandung mineral penting yang melindungi gigi. 

Dari hasil penelitian Media Kesehatan Gigi, xerostomia dapat meningkatkan risiko gigi keropos karena kurangnya perlindungan alami dari saliva. Kekurangan air liur bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti konsumsi obat-obatan tertentu atau dehidrasi. 

Baca Juga: 8 Penyebab Mulut Terasa Kering, Cara Mengobati dan Mencegahnya

5. Malnutrisi

Malnutrisi atau kekurangan gizi juga merupakan salah satu penyebab gigi keropos di usia muda. Kekurangan vitamin dan mineral penting, seperti vitamin D, vitamin C, dan kalsium, dapat mempengaruhi kesehatan gigi secara keseluruhan. Malnutrisi dapat memperlambat proses penyembuhan gigi yang rusak dan memperburuk kerusakan yang sudah ada. Disarankan untuk konsumsi makanan yang kaya nutrisi penting ditingkatkan untuk mendukung kesehatan gigi yang optimal.

6. Konsumsi Obat-Obatan Tertentu

Beberapa jenis obat-obatan dapat menyebabkan efek samping yang berbahaya bagi kesehatan gigi. Misalnya, obat-obatan yang mengurangi produksi air liur atau yang mengandung asam dapat meningkatkan risiko gigi keropos. Beberapa obat yang umum digunakan, seperti obat-obatan untuk mengatasi gangguan asam lambung (GERD), dapat membuat enamel gigi lebih mudah terkikis. Jika terus dibiarkan, pengguna obat GERD dalam jangka panjang lebih berisiko mengalami kerusakan gigi.

7. Kebersihan Gigi dan Mulut Tidak Terjaga

Kebersihan gigi dan mulut yang buruk adalah penyebab utama gigi keropos di usia muda. Menyikat gigi secara tidak teratur, tidak menggunakan benang gigi, atau tidak melakukan pembersihan secara menyeluruh dapat menyebabkan penumpukan plak gigi dan karang gigi yang memperburuk kondisi gigi. Kurangnya kebersihan mulut meningkatkan risiko gigi berlubang dan penyakit gusi yang dapat menyebabkan kerusakan permanen pada gigi.

Baca Juga: Cara Menyikat Gigi yang Baik, Benar dan Tepat, Jangan Asal

8. Bulimia

Bulimia adalah gangguan makan yang dapat menyebabkan kerusakan gigi yang serius, terutama pada usia muda. Kondisi ini melibatkan perilaku makan yang tidak sehat, seperti makan berlebihan yang diikuti dengan upaya untuk menghindari penambahan berat badan, termasuk dengan memuntahkan makanan. 

Asam yang keluar dari lambung saat muntah dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan gigi keropos. Umumnya, penderita bulimia sering mengalami kerusakan gigi parah, terutama di bagian belakang gigi depan.

9. GERD

9. GERD

Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah gangguan pencernaan yang menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan mulut. Kondisi ini tidak hanya menyebabkan rasa terbakar di dada, tetapi juga dapat merusak gigi. Asam yang naik ke mulut dapat melemahkan enamel gigi, membuat gigi lebih mudah berlubang dan keropos. 

Baca Juga: Gusi Bengkak Karena Gigi Berlubang? Ini Cara Mengobatinya

Ciri-Ciri Gigi Keropos di Usia Muda

Mengidentifikasi tanda-tanda gigi keropos sejak dini sangat penting agar dapat segera diatasi. Beberapa ciri-ciri gigi keropos di usia muda antara lain:

  • Nyeri atau rasa tidak nyaman pada gigi, terutama saat makan atau minum makanan panas, dingin, atau manis.
  • Adanya lubang atau kerusakan pada gigi yang terlihat jelas.
  • Gigi yang terasa lebih sensitif atau goyah.
  • Pembengkakan atau peradangan pada gusi di sekitar gigi yang keropos.
  • Perubahan warna gigi menjadi lebih gelap atau kecoklatan.

Jika Anda merasakan beberapa gejala tersebut, segera periksakan ke dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Baca Juga: Biaya Tambal Gigi Berlubang di Puskesmas, Klink Gigi dan Rumah Sakit

Cara Atasi Gigi Keropos di Usia Muda

Untuk mengatasi gigi keropos di usia muda, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:

  1. Perawatan Gigi Secara Rutin: Menyikat gigi minimal dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride dan rutin menggunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi.
  2. Perbaiki Pola Makan: Konsumsi makanan yang kaya kalsium, vitamin D, dan fluoride untuk menjaga kesehatan gigi. Hindari makanan yang tinggi gula dan asam yang dapat merusak enamel gigi.
  3. Konsultasi dengan Dokter Gigi: Jika sudah terjadi kerusakan gigi, segera lakukan perawatan seperti tambal gigi atau pengobatan lainnya yang disarankan oleh dokter gigi.
  4. Hindari Kebiasaan Buruk: Berhenti merokok, hindari muntah berulang (seperti pada bulimia), dan atasi masalah pencernaan seperti GERD untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Baca Juga: Ciri Warna Gigi yang Sehat dan Cara Menjaganya

Apakah Gigi Hancur Bisa Diperbaiki?

Jika gigi sudah mengalami kerusakan yang sangat parah atau hancur, perawatan seperti pemasangan mahkota gigi atau implan mungkin diperlukan. Dengan teknologi kedokteran gigi yang canggih saat ini, banyak kasus gigi hancur dapat diperbaiki dengan prosedur restorasi yang sesuai.

Itulah informasi lengkap tentang beberapa penyebab gigi keropos di usia muda, ciri-ciri, dan cara mengatasi gigi keropos di usia muda dari Klinik Gigi SATU Dental kali ini. Berdasarkan penjelasan tersebut, beberapa penyebab gigi keropos di usia muda adalah karena kekurangan kalsium, kekurangna fluoride, gaya hidup yang tidak sehat, mulut kering, malnutrisi, sampai dengan GERD. 

Ciri-ciri gigi keropos di usia muda adalah seperti adanya nyeri atau rasa tidak nyaman pada area gigi, gigi berlubang, gigi menjadi lebih sensitif, radang gusi, dan perubahan warna pada gigi. 

Untuk mengatasi gigi keropos di usia muda bisa dimulai dari melakukan perawatan gigi secara rutin, memperbaiki pola makan, konsultasikan ke dokter, dan menghindari kebiasaan buruk yang dapat merusak gigi. 

Jika Anda mengalami gigi keropos, segera kunjungi Klinik Gigi SATU Dental untuk mendapatkan layanan perawatan gigi yang tepat dan mencegah kerusakan lebih lanjut. Kini, agar semakin dekat dan terpercaya, SATU Dental telah tersedia di 50 cabang Jabodetabek, Semarang, dan Surabaya untuk bantu menyelesaikan permasalahan gigi & mulut Anda.  Menjaga kesehatan gigi sejak dini adalah langkah terbaik untuk mencegah penyebab gigi keropos di usia muda.

Artikel Lainnya yang Terkait

Referensi

  • J Public Health Dent. (2009). doi: 10.1111/j.1752-7325.2008.00108.x.

  • Kusuma, Putri. (2011). Pengaruh Merokok Terhadap Kesehatan Gigi Dan Rongga Mulut. Jurnal Majalah Ilmiah Sultan Agung.

  • Media Kesehatan Gigi. (2017). Pengaruh Xerostomia terhadap Kesehatan Gigi dan Mulut Terkait Kualitas Hidup pada Usia di Desa Bapangi Kabupaten Sidrap.

Artikel Terbaru

Cabang Klinik Gigi SATU Dental

Buat Jadwal di Klinik SATU Dental